Kita Ada Allah

Saturday, July 14, 2012 | Menapak kubur at 3:57 PM |

Assalamu'alaikum wbt

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih Maha Penyayang

Akhir-akhir ini terasa sempit sungguh hidup. Terasa banyak dugaan yang menimpa. Alhamdulillah, tak rase kosong, malah masih merasai ketenangan. 

"Allah kan ada."

 Itulah peringatan tuk diri sendiri. 

"La, kenapa nak sedih lebih-lebih, ce citer kat Allah, Dia kan Maha Mendengar, lepas cerita, hati rasa lega." Ungkapan hati sendiri. 

"Allah sayangkan awak, that's why dia menduga, kan bila di duga pasti awak ingatkan Allah kan.". 

"Alhamdulillah, kalau Allah tak duga, mesti jarang kan nangis depan Allah, bukan senang tau nak nangis depan Allah." 

Begitulah kata-kata hati yang sentiasa menjadi penguat untuk diri sendiri, kata-kata hati yang lahir dari kekuasaan Allah yang mendidik hati ini.

Sahabat-sahabiah yang dimuliakan.

Dalam perjalanan hidup di bumi Allah, sudah menjadi syarat bagi Allah untuk meletakkan dugaan pada hamba-hambaNya. Lagi Dia sayang, lagi banyak dan besar dugaan dariNya. Tetapi orang-orang yang beriman yang sentiasa tenang di sisi Allah, mereka tidak rasa terbeban dengan dugaan yang menimpa malah mereka bersyukur kerana dia menjadi perhatian Allah. 

Bila di timpa masalah, dia tidak sibuk mencari manusia untuk di kongsinya masalah tapi mereka bergegas mencari Allah sama ada dalam solat sunat mahu pun wajib, menenangkan jiwa dengan zikir dan bacaan al-Quran ataupun lebih banyak memberi kepada insan yang lebih memerlukan kerana menggembirakan insan lain itu suatu nikmat ketenangan dan kegembiraan buatnya. 

Sahabat-sahabiah yang dikasihi,

Sedang kita di duga, kadang-kadang kita tidak dapat menahan amarah, tidak dapat menahan diri untuk terus bersabar, maka istighfarlah. Kalau sekali tidak mampu menenangkan jiwa, maka istighfar 10 kali, kalau masih juga tidak tenang, maka ucapkan lah 100 kali. Terus-terusan beristighfar dengan izin Allah yang Maha mendengar lagi Maha Pengampun, hati kita akan tenang, kalau tak percaya, ce try gak buat. 

Sahabat-sahabiah yang dirahmati,

Allah menilai setiap apa yang kita lakukan, kita bersabar, bukanlah sia-sia walaupun Allah yang memberikan kita kesabaran. Pernah tak sahabat merasa sahabat sedang bersabar dan sentiasa bersabar walaupun hakikat tidak mampu lagi bersabar.

 Contohnya Allah menduga kalian dengan kegagalan dalam akademik dan kalian bersabar. Di duga lagi dengan kegagalan lagi, dan kalian masih bersabar hinggalah di duga berulang kali hingga kalian menangis teresak-esak demi hanya ingin terus bersabar kerana yakin dengan Allah bahawa Dia ada di sisi dan DIA pasti memberi sesuatu yang indah kepada kalian. Lalu kalian bersabar dan kemudian Allah menghadiahkan sesuatu yang tidak disangka-sangka buat kalian lalu kalian sangat gembira dan bersyukur. Pernahkah??

Pada saya, Allah amat berkuasa, sedang saya berusaha mendapatkan sesuatu, tapi bersedih kerana kerap kalinya gagal, lalu Allah hadiahkan keinginan saya tanpa sekelumit pun susah. "Kun faya kun". Jadilah, maka jadilah ia. Sungguh Allah amat berkuasa.

So, bersyukurlah kerana Allah ada di sisi kita. Maka, janganlah bersedih. Wallahua'lam.